Rabu, 21 April 2010

Konsentrasi dalam belajar

Belajar adalah kegiatan mengumpulkan informasi, sejak kita dilahirkan kita sudah melakukan kegiatan belajar ini, ada beberapa persoalan yang menjadi kendala dalam belajar seseorang sering merasa bahwa kegiatan belajarnya kurang efektif dan efisien, ada orang yang berjam-jam membaca buku namun seakan akan tidak mendapatkan apa-apa dari apa yang ia baca, lalu bagaimana mengatasi hal tersebut dan apa yang menyebabkan ketidak efisienan dan ketidak efektifan belajar ? .banyak sekali faktor yang berkaitan dengan hal tersebut diantaranya adalah konsentrasi,konsentrasi adalah hal utama yang harus dengan ingatan,sebagai contoh ingatan yang dimiliki Theodore Roosevelt, dapat mengesankan setiap orang yang dijumpainya. Ia mengorbankan banyak hal untuk memperoleh kemampuan konsentrasi ini.kesan-kesan dalam ingatanya seperti tercetak dalam tembok,bukan pada air. Ia telah melatih jiwanya dengan usaha yang keras dan tekun berlatih konsentrasi, bahkan sampai saat ia menghadapi situasi terburuk.
Pada tahun 1912,di chicago, bertepatan dengan penyelenggaraan sebuah konferensi di sebuah gedung,di mana kantor Roosevelt berada di gedung yang sama, terdapat sekelompok orang memenuhi jalanan yang melintas di depan gedung. Mereka berteriak sambil mengusung spanduk yang bertuliskan: "kami menginginkan Tedy ( Theodore Roosevelt), kami menginginkan tedy!"
yel yel sekelompok orang, suara grup musik, kalku lajang para politikus,dan kegaduhan para paperua konferensi,cukup untuk membuat orang biasa terkejut dan kehilangan kosentrassi.
Namun, tidak untuk Roosevelt yang tetap duduk di ruangannya membaca buku Herodotus, ahli sejarah dari Yunani, di atas sebuah kursi goyang. Dia tidak merasa terganggu dengan semua kebisingan di sekelilingnya.
Dalam sebuah perjalanan wisata di padang tandus Brazil, rombongan sampai di suatu area dan di sama didirikan tenda. Tenda didirikan di sebuah pohon besar di tanah yang kering.
Kemudian Roosevelt duduk di sebuah kursi dan mengambil sebuah buku karya sejarawan Gibon yang barkuetk kemunduran dan keruntuhan imperium rumania. Ia tenggelam dalam bacaannya dan terlupa akan turunnya hujan, kegaduhan dan aktivitas penghuni tenda dan juga bunyi hutan tropis. Maka, tidak heran jika orang seperti ini dapat mengingat semua yang dibacanya.

title="belajar,ingatan">belajar,ingatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar